Tak Diizinkan?? it's ok......

Suatu ketika, aku sedang ngobrol dengan teman2 1 kelasku. Aku sangat bahagia sekali, kau tau kenapa? karena aku diajak oleh mereka pergi ke kampung halamannya saat libur di lebaran haji nanti. Aku dan sahabatku Eka senang sekali, karena kami belum pernah pergi liburan ke Tungkal. Jadi, saat mereka menawarkan kami, kami begitu bersemangat sekali untuk ikut kesana.
Saat itu, aku berpikir bahwa aku pasti akan mendapat izin dari ortuku untuk kesana, karena mereka telah mengenal Eka dan Hilda. Lagipula, kami pergi kesana berlima dan juga hanya 2 hari. Jadi, aku sangat optimis sekali bahwa aku akan mendapat izin mereka.
Saat aku pulang ke rumah, ternyata fikiranku tadi bertolak belakang sekali. Aku tidak diizinkan untuk pergi kesana, bahkan aku mendapat amarah dan ocehan dari ortuku. Aku tidak diizinkan, karena temaptnya dikenal sepi dan juga ortuku takut aku akan merepotkan kedua ortu dari teman2ku itu. Jadi, ortu ku sangat marah sekali, mungkin ini dikarenakan aku anak perempuan satu2nya, kadi aku tidak diizinkan.
Tapi, tidak apalah. Mungkin itu berarti tanda cinta dari ortuku untuk kebaikanku.